Testify to Love

Tadinya, karna alesan konyol aneh gw, masuk taon 2010 agak agak ga semangat gitu, I didn't feel something much about to change in my life. But then, tutup taon aja I start feel the excitement. Oh man, now, I am really excited for 2010!
After all I've been through on 2009, can I say that I am stronger? yes I am :)
Here I share some thoughts,
bahwa ketika kita masuk taon yang baru, semua orang tanpa terkecuali, harusnya sih punya something new that have to change or developed. Emang sih, walopun ada yang ngeles like, "ah lebai, taon baru yang beda juga cuman taonya doank, more than it rasanya biasa aja, tetep aja sama." yah memang sih dipikir pun emang sama, tapi apa mau kita tetep sama kayak kemaren2? minimal, mumpung ini ada momentnya, kenapa enggak gitu lho kalo emang mau berubah. Yang sebenernya teorinya tuh, tiap hari juga is a brand new day to start new, tapi karena kurang momentnya aja jadi rasanya belom mau. Kan?
Me myself personally, feel different sih, mungkin ini efek ketika lingkungan hidup and ur life style (mau ga mau) juga berubah. But thank God, itu banyak ke positif nya sih.
My friend once ever told me, it's his opinion about me (sori bukan mo pamer, ini sharing) "lu childish, tapi lu dewasa" lah?apa maksud coba?tapi, without pura2 bego, gw ngerti sih maksudnya. In the other side, gw emang childish, I don't like a complicated thing to be thought and jujur, gw gampang percaya ama orang, masih polos and pure, and I didn't know that until I arrived here (my hometown). Ternyata jadi orang baik aja ga cukup, jadi orang polos tidak menguntungkan. Walopun kata temen gw itu, "tapi itu jadi daya tarik lu" hmm, unfortunately, I don't think so. Mungkin iya, jadi daya tarik, daya tarik orang buat dimanfaatkan gitu? ga mau lah ya kalo kebaikan kita di sia-siain. So, I push my self to understand, deeper about a human thought in this daily life. This is I called, and I believe, the process to be mature. The nature will press ur self automatically change ur mind set from the stage of innocent up to the better one. Dan skarang gw nyadar, polos tuh means kepala kita kurang ada isinya. Tapi ketika kita uda mulai belajar tentang hidup, and u start to know the truth of this life, uda mulai tau dan ada pengalaman. Eit, gw kepanjangan sharing nih.
Yah intinya sih, di taon baru ini, apapun itu, gw mau berubah. Kenapa gw tiba-tiba ngomong begini, mungkin karena itu lah, taon baru, umur udah nambah, tanggung jawab terhadap diri sendiri itu makin ada dong harusnya. Memang iya, ampe taon lalu, gw masih bisa bangun jem 12 siang, bobonya jem 5 subuh. Dan mungkin iya, itu karena ampe tengah taon lalu gw masih student, jadi bisa kayak gitu. But I believe to my self, mau skarang masih skolah pun ato engga, pikiran gw pasti ampe kesini kok. Dari masih di singapore aja gw uda niat, blom keterusan sih, ampe akhirnya disini. Lumayan nunjang soalnya dengan kewajiban disini. Yah, itu cuma contoh kecil. Tapi, kenapa engga kita mulai dari diri sendiri, iya ga? toh akhir2annya kita juga yang untung.
In conclusion, ngutip kata2 nya ps Tan, we have to set a SMARTER goals, which are must be: specific, measurable, action plan, realistic, time conscious, expectation management/plan B, revelation.
Let's live a better life yuks from now onwards, to make a better future of cos :)))

• 
• 
• 
• 
•